Syair untuk sahabat..

Sahabat, siramiku disaat ku teralanda kering..
Ku mohon, sinari aku, yang akan baru tumbuh..
Maklumilah, suatu hari aku akan layu..
Namun siaplah tuk berikan segenggam pupuk..
Pupuk semangat tuk hapus semua kegelisahan..

Sahabatku, siap kah kau jadi tangkai?
Topangan mu akan buat ku kuat..
Tenanglah, biarkan aku jadi makhota bunga ini..
Tuk berikan keindahan, ketika semua daun..
Yang terikat janji ditiap seratnya, mulai muncul..

Siapkah kau untuk semua itu sahabatku?
Masihkah kau tersesat akan janji itu..
Entah itu hanya sebuah kata, ataukah terbukti sebagai fakta?
Genggam jari jemariku, melangkah dengan tenang..
Dan berkatalah "aku siap"

Aku siap, ketika harus menyaksikan..
Rintikan hujan jatuh membasuh mahkota ini.. 
Dan gumpalan awan gelap menutupi senja..
Bulatkan lah tekadmu, sanggupkan tuk hadapi sang kenyataan..
Karna kecerahan warna itu, telah siap untuk menyapa sang petarung..

Jangan jatuh kawan, tenang! dan tetap tegak!
Aku sadar, tuk menopang aku amatlah menyiksa..
Dan keharusan tuk hadapi rintikan masalah itu..
Yang hampir membuat semangatmu patah..
Dan sejenak melumpuhkan segala anganmu..

Namun, ketika semua terhadapi dan tuntas..
Maka persiapkan dirimu tuk disambut..
Oleh sejuta keindahan, oleh senyum sang fajar..
Nikmati kembali hembusan angin pengantar mimpi..
Ketika bunga ini mekar, semua tertatap indahhh..

TAK ADA BUNGA SEHEBAT ITU..
HANYA SATU YANG ADA DI DUNIA..
HANYA KETIKA KITA BERSAMA.
KITA LAH BUNGA ITU, KAU DAN AKU..
YANG BERTARUNG AKAN SUATU MASALAH...

SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar