Biarkan aku, pergi, sebelum terlanjur..

Malem..
Terkadang, ada segenggam harap, yang belum tentu tergenggam.
Ada juga, setumpuk mimpi yang belum tentu kau dapat.
Seperti aku..
Yang terlanjur lelah, disertai gelisah..
Yang terlalu sakit untuk merasa..
Kadang juga, ingin berhenti dari sebuah pencarian.
Namun, kurang percaya.
Untuk menatap semua kepastian.
Yang kadang membatukan langkah ku ini.
Aku ingin berjalan ke depan sana.
Tapi jiwa ini diselimuti ketakutan.
Akan nanti, saat aku harus berani melihat.
Melihat dan mendengar, langkah kaki.
Yang seiringan, sehentak melangkah.
Namun bukan kaki aku yang disana.
Wahai angin, bawa hastrat aku ini.
Bisikan, sudah tak sanggup aku.
Biarkan aku pergi, bisikan padanya.
Sudah terlalu hebat, untuk bersembuyi.
Dalam kesedihan, yang tak pernah terjabarkan.
Hanya terjebak, dalam sebuah keterlanjuran.
Dalam sebuah keterbatasan, untuk memiliki.
Wahai ombak, hempaskan lah.
Semua harap aku ini, untuk bersamanya.
Bawa aku, arungi dunia, yang mungkin belum pernah aku tatap.
Dimana, dapat ku saksikan apa itu keindahan.
Bukan hanya dari dalam dirimu.
Laksana api, bakarlah semua kenangan.
Biarkan aku berjalan dalam sepi.
Jangan, itu hanya buat aku merindukanmu.
Biarkan, biarkan aku pergi, hari ini.
Sebelum semua terlanjur.
Karna aku tau, cintamu bukanlah aku..
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar